CARA MENGISI ANGIN SENAPAN GEJLUK YANG BAIK SERTA KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SENAPAN GEJLUK

Cara Mengisi Angin Senapa Gejluk
Senapan angin gejluk menggunakan sistem pompa yang terintegrasi dengan badan senapan, sehingga kita tidak perlu membeli pompa eksternal untuk menyimpan angin yang digunakan sebagai media penembak peluru. Langkah-langkah dalam mengisi angin senapan gejluk adalah :

  • Buka pengunci pompa terlebih dahulu di bagian ujung senapan
  • Injak besi pengunci dengan alas keras sebagai medianya
  • Angkat badan senapan hingga menimbulkan bunyi
  • Hentakkan badan senapan berulang kali hingga pompa terisi oleh angin
  • Jika sudah sekitar 50 kali pompaan dan pipa laras terasa agak panas, maka harus diistirahatkan sebentar sekitar 5 menit sampau dengan 10 menit.
  • Setelah kembali ke suhu normal, kita bisa melanjutkan untuk memompa berulang kembali hingga tekanan udara memenuhi kapasitas tabung angin.
Kelebihan Senapan Angin Gejluk
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, senapan angin jenis ini merupakan kombinasi dari jenis uklik dan PCP, sehingga memiliki keunggulan dari segi kepraktisan dan powernya. Selain itu, kelebihan lain yang dimiliki senapan jenis ini adalah :
  1. Tidak perlu memompa tiap kali akan digunakan untuk menembak, karena tabung angin sudah cukup kapasitasnya untuk digunakan beberapa kali menembak.
  2. Senapan ini dilengkapi dengan speed grendel untuk mengatur kecepatan maupun kekuatan tembakan menurut jarak bidikan dan besar kecilnya ukuran sasaran tembak.
  3. Senapan ini memiliki kualitas yang baik dari segi powernya karena mengadopsi kelebihan senapan angin PCP, namun dengan harga yang berada di bawah harga senapan PCP.
  4. Tidak memerlukan tambahan pompa angin eksternal karena senapan ini telah menggunakan sistem pompa yang terintegrasi dengan senapan.
Kekurangan Senapan Angin Gejluk
Selain beberapa kelebihan yang dimiliki, senapan ini juga mempunyai beberapa kelemahan. Diantaranya :

  1. Waktu pemompaannya cukup memakan waktu banyak
  2. Saat memompa menghasilkan guncangan yang cukup keras, sehingga dapat merusak settingan teleskop. Maka solusinya adalah dengan menggunakan teleskop yang tahan guncangan.
  3. Pemompaan harus dilakukan secara bertahap, saat pipa larasnya agak panas harus diistirahatkan. Hal ini dilakukan agar karet sil di dalam pompa bisa awet cukup lama.

No comments:

Post a Comment